Percaya Pada Pembeda
Kita seperti api dan minyak tanah Saling membakar hingga luluh lantah Aku yang habis terbakar api Kamu yang padam setelah aku tak tersisa lagi Dan yang tertinggal hanyalah ketiadaan Kita seperti ombak dan karang ditepi lautan Saling berbenturan hingga tak karuan Kamu yang datang dengan ombak kemarahan Aku yang hanya bisa diam membatu menahan perasaan Dan yang tersisa hanyalah perasaan yang terkikis tak utuh Kita seperti air dan minyak Tak akan pernah menyatu sekuat apapun diaduk Kamu dengan egomu Aku dengan pendirianku Dan yang tersisa hanyalah prinsip masing-masing tanpa menjadi satu Sejauh ini kita masih bertahan Dengan begitu banyak perbedaan Namun kita memegang satu alasan Kita percaya bahwa peran waktu sebagai pembiasaan Bukankah setiap masalah yang datang dalam sebuah hubungan adalah pembelajaran? Pembelajaran untuk menepiskan tingginya keegoisan Pembelajaran untuk memahami perasaan Ada kalanya aku lelah dalam bel...